Header Ads

Kiat Perawatan Burung Ocehan di Musim Hujan

Kiat Perawatan Burung Ocehan di Musim Hujan

Kiat Perawatan Burung Ocehan di Musim Hujan | Ocehan Kenari - Peralihan dari masa kemarau ke masa hujan antara lain mampu menyebabkan burung jadi drop, suaranya jadi serak, bahkan hingga tak terdengar lagi kicauannya. Salah satu penyebabnya yakni sebab burung kurang panas, dikarenakan suhu hawa condong menurun. Sebab itu, kita butuh menyiasati masa penghujan, maka burung-burung tak terlampaui drop keadaannya. 

Berikut ini sekian banyak petunjuk ringan tapi mutlak yg berlaku buat banyak  burung berkicau. Petunjuk ini berdasarkan pengalaman senior Kicau Mania Legendaris yang pada dekade 1990-an burungnya sempat tiga thn berturut-turut jadi jawara nasional lomba burung berkicau yg diselenggarakan Pelestari Burung Indonesia (PBI). 

Pertama, mengurangi volume air dalam bak keramba. 

Jika cuaca diwaktu  merawat atau memandikan burung tampak mendung, atau bahkan telah mulai gerimis, sebaiknya Kamu mengurangi volume air dalam bak karamba maka jadikan separo saja. Dgn begitu, burung ingin mandi & tak basah kuyup. 

Rata-rata diwaktu hawa dingin atau hujan, burung tak ingin mencebur ke bak karamba. Seandainya sekali basah, burung dapat mati kalau sinar matahari tak menembus sangkar. 

Ke-2, menambah porsi extra fooding. 

Untk menjaga keadaan burung terus hangat, tambahkan extra fooding berupa jangkrik sejumlah 1-3 ekor dari porsi umumnya, & tambahkan 5-10 ekor ulat hongkong. Pemberian ulat hongkong ini amat bagus buat menghangatkan tubuh burung. 

Dgn tambahan porsi extra fooding, Keadaan burung masih panas maka mutu suaranya konsisten terjaga dgn baik, tidak dengan memunculkan resiko samping yg negatif. 

Namun butuh diingat, pemberian ulat hongkong janganlah terlampaui keseringan, sebab burung dapat jadi ganas & birahinya terlampaui tinggi. Tandanya, burung bakal menabrak sangkar tiap-tiap kali menyaksikan burung lain. 

Ke-3, menyiasati dikala penjemuran. 

Khusus untk burung-burung kelas lomba, anda butuh menyiasati saat penjemuran dgn munculnya sinar matahari. meski sebentar, upayakan waktu matahari mulai bersinar, burung musti langsung dijemur 

Anda dapat pun mengkombinasikan perihal ini dgn saat memandikan. jadi, waktu cuaca mendung di pagi hari, serta sinar mentari belum begitu terasa baiknya tunda dahulu rencana memandikan burung. apabila sinar matahari mulai muncul, langsung mandikan, angin-anginkan serta langsung jemur.

Ke-4, mengatasi burung serak. 

Ketika hujan turun terus-menerus, sampai udara lembab serta jamur bertumbuhan dan terhisap burung, kerap menyebabkan burung bersuara serak dan malahan tak berbunyi sama sekali. tapi anda janganlah khawatir. yakinkan saja burung dlm keadaan fit sampai tak gampang terserang penyakit. anda dapat memberi vitamin serta mineral.

Jika burung telanjur serak gunakan saja antibiotik saluran pernafasan atas layaknya birdtwitter misalnya 

Kalau burung serak lantaran adanya kotoran dan lendir tapi burung dlm keadaan sehat, dlm artian tak adanya infeksi, anda dapat coba meletakkan sebutir pagoda pastiles dan sejenisnya ke dlm minuman burung. karakter menthol dlm pagoda bermanfaat sbg ekspektoran lendir.

Ke-5, pengerodongan selama hari 

Apabila udara terasa begitu dingin, anda dapat mengerodong burung selama seharian. tempatkan sangkar pd lokasi yg hangat, contohnya di ruang tamu dan ruang keluarga.

No comments

Powered by Blogger.